I.
Proses Penyelesaian Konflik
Kedua Bangsa
Kebijakan garis
keras yang dianut PM Ariel Sharon sejak menjabat secara resmi perdana menteri
Israel pada bulan Maret 2001, membuat proses perdamaian belum juga bergerak
pada era PM Ariel Sharon.
Pada tahun 2007, di masa-masa
akhir pemerintahan George W. Bush, Quartet on Middle East ditambah
dengan partisipasi dari Mesir, mengadakan konferensi untuk kembali membicarakan
perdamaian antara Palestina dan Israel di Annapolis. Untuk pertama kalinya
dalam kronik sejarah proses perdamaian Palestina dan Israel, solusi dua negara
disebutkan secara eksplisit dalam proses konferensi. Dengan diterimanya solusi
dua negara dalam Annapolis Conference, maka telah terjadi perubahan dalam platform
politik yang telah lama dianut oleh Palestina dan Israel. Meski demikian, hasil
dari Annapolis Conference masih belum bisa diimplementasikan karena
semakin rumitnya konflik yang terjadi di wilayah Palestina-Israel.[1]
No comments:
Post a Comment